KEMATIAN RUKMÌ
Rukmì, sebagaimana yang telah kita ketahui, telah memilih
tinggal di Kota yang bernama Bhojakaþa.
Rukmì memiliki seorang putri yang bernama Rukmawatì dan
dinikahkan dengan putra Kåûóa yang bernama Pradyumna. Pradyumna dan Rukmawatì
memiliki seorang putra bernama Aniruddha. Aniruddha menikah dengan Rocanà.
Pada upacara pernikahan Anirudha dengan Rocanà, Balaràma dan
Kåûóa dan para Yàdawa yang lain datang ke Bhojakaþa. Balaràma senang bermain
dadu, demikian juga Rukmì.
Mereka kemudian melakukan permainan. Pertama-tama,
Balaràma bertaruh seratus keping emas dan kalah. Kemudian ia memasang seribu
keping emas dan kalah lagi. Karena masih tidak puas, ia memasang sepuluh ribu
keping emas dan ia pun terpaksa kalah lagi.
Akhirnya Balaràma memasang satu
lakûa keping emas dan kali ini ia berhasil menang. Namun Rukmì dengan
muslihatnya ia memutar balikkan fakta dan mengatakan dirinyalah yang menang.
Ini membuat Balaràma menjadi marah besar dan membunuh Rukmì dengan tombaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar